Assalamu'alaikum Wr . Wb
Selamat Malam Sahabat Putra Mania, Kali ini saya ingin mengshare artikel yg berjudul Sejarah Tahun Baru Tanggal 1 Januari. Mumpung ini tanggal 1 Januari jadi saya Admin diblog ini mengucapkan Selamat Tahun Baru 2014 Semoga Menjadi tahun yg lebih baik dari yg sebelumnya, Dan Bagi yg Ulang Tahun Hari Ini Selamat Ulang Tahun Aja, Semoga Panjang Umur, Sehat Selalu, Dan tercapai cita-citanya. Aamiin . Seperti saya saya juga hari lahir hari ini ..
Penguasa Romawi Julius Caesar menetapkan 1 Januari sebagai hari
permulaan tahun baru semenjak abad ke 46 SM. Orang Romawi
mempersembahkan hari ini (1 Januari) kepada Janus, dewa segala gerbang,
pintu-pintu, dan permulaan (waktu). Bulan Januari diambil dari nama
Janus sendiri, yaitu dewa yang memiliki dua wajah , sebuah wajahnya
menghadap ke (masa) depan dan sebuahnya lagi menghadap ke (masa)
lalu.
Bulan Januari (bulannya Janus) juga ditetapkan setelah
Desember dikarenakan Desember adalah pusat Winter Soltice, yaitu
hari-hari dimana kaum pagan penyembah Matahari merayakan ritual mereka
saat musim dingin. Pertengahan Winter Soltice jatuh pada tanggal 25
Desember, dan inilah salah satu dari sekian banyak pengaruh Pagan pada
budaya kristen selain penggunaan lambang Salib Tanggal 1 Januari sendiri
adalah seminggu setelah pertengahan Winter Soltice, yang juga termasuk
dalam bagian ritual dan perayaan Winter Soltice dalam Paganisme.
Sosok dewa Janus dalam mitologi Romawi :
Dewa
Janus sendiri adalah sesembahan kaum Pagan Romawi, dan pada peradaban
sebelumnya di Yunani telah disembah sosok yang sama bernama dewa
Chronos. Kaum Pagan, atau dalam bahasa kita disebut kaum kafir penyembah
berhala, hingga kini biasa memasukkan budaya mereka ke dalam budaya
kaum lainnya, sehingga terkadang tanpa sadar kita mengikuti mereka.
Sejarah pelestarian budaya Pagan (penyembahan berhala) sudah ada
semenjak zaman Hermaic (3600 SM) di Yunani
Bagi orang kristen
yang mayoritas menghuni belahan benua Eropa , tahun baru masehi
dikaitkan dengan kelahiran Yesus Kristus atau Isa al-Masih, sehingga
agama Kristen sering disebut agama Masehi. Masa sebelum Yesus lahir pun
disebut tahun Sebelum Masehi (SM) dan sesudah Yesus lahir disebut tahun
Masehi.
Bagi orang Persia yang beragama MajÃ…«sî (penyembah api),
menjadikan tanggal 1 Januari sebagai hari raya mereka yang dikenal
dengan hari Nairuz atau Nurus.
Penyebab mereka menjadikan hari
tersebut sebagai hari raya adalah, ketika Raja mereka, â??Tumaratâ??
wafat, ia digantikan oleh seorang yang bernama â??Jamsyadâ??, yang
ketika dia naik tahta ia merubah namanya menjadi â??Nairuzâ?? pada awal
tahun. â??Nairuzâ?? sendiri berarti tahun baru. Kaum MajÃ…«sî juga
meyakini, bahwa pada tahun baru itulah, Tuhan menciptakan cahaya
sehingga memiliki kedudukan tinggi.
Di dalam perayaan kaum
MajÃ…«sî menyalakan api dan mengagungkannya â??karena mereka adalah
penyembah api. Kemudian orang-orang berkumpul di jalan-jalan, halaman
dan pantai, mereka bercampur baur antara lelaki dan wanita, saling
mengguyur sesama mereka dengan air dan khomr (minuman keras). Mereka
berteriak-teriak dan menari-nari sepanjang malam. Orang-orang yang tidak
turut serta merayakan hari Nairuz ini, mereka siram dengan air
bercampur kotoran. Semuanya dirayakan dengan kefasikan dan kerusakan.
*************************************
Sebaiknya kita (ISLAM) tidak perlu ikut ikutan merayakannya apalagi meniru budaya dari kaum kufar.
Firman Allah ini :
Dan
janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan
tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu
akan diminta pertanggungan jawabnya Qs 17:36
Sabda Rasulullah SAW:
Barangsiapa yang menyerupai suatu kaum, maka ia termasuk golongan mereka
Demikian, Semoga Bermanfaat. Akhir kata, Selamat Malam dan Selamat Beraktifitas.
Wassalamu'alaikum Wr . Wb
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
0 comments:
Post a Comment